Text
Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian kecacingan pada siswa Sekolah Dasar Negeri Cempaka 1 Kota Banjarbaru
Infeksi akibat cacing dapat mengakibatkan terjadinya anemia, gangguan gizi, pertumbuhan, dan kecerdasan yang dalam jangka panjang akan menurunkan kualitas sumber daya manusia.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebersihan kuku dengan kejadian kecacingan pada siswa Sekolah Dasar Negeri Cempaka 1. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 71 orang yang diambil dari kelas IV, V, dan VI.
Hasil pemeriksaan feses menunjukkan bahwa siswa yang positif infeksi kecacingan sebanyak 4 orang (5,64%) dan negatif sebanyak 67 orang (94,4%). Berdasarkan analisis statistik diketahui bahwa keadaan kuku kotor 1,7 kali lebih berisiko menderita kecacingan dibandingkan kuku bersih (OR=1,7; p=0,632), jenis kelamin perempuan berisiko 1,1 kali lebih tinggi menderita kecacingan dibandingkan laki-laki (OR=1,1; p=1,000), tidak ada hubungan yang bermakna antara umur dengan kejadian kecacingan pada siswa (p=0,931), dan tidak ada hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan dengan kejadian kecacingan pada siswa SDN Cempaka1 Kota Banjarbaru (p=0,286).
Berdasarkan hasil di atas diambil kesimpulan bahwa ada hubungan antara kebersihan kuku, jenis kelamin, umur, dan tingkat pendidikan dengan kejadian kecacingan pada siswa SDN Cempaka 1, tetapi tidak bermakna.
No other version available