Text
Kebutuhan Masyarakat Desa Tebat Gabus Kecamatan Kisam Tinggi Kabupaten OKU Selatan terhadap Program Pengendalian Malaria (Community Needs About Malaria Control Program in Tebat Gabus Village, Kisam Tinggi Sub District, South Ogan Komering Ulu District)
Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) merupakan salah satu daerah endemis malaria di Provinsi Sumatera Selatan dengan Annual Malaria Incidence (AMI) yang mengalami perubahan fluktuatif, dimana pada tahun 2007 sebesar 6,50/00 meningkat menjadi 8,700/00 di tahun 2008. Desa Tebat Gabus merupakan salah satu daerah endemis malaria di Kabupaten OKUS dengan AMI 2011 sebesar 231,890/00. Program pemberantasan malaria sudah dijalankan di Indonesia sejak tahun 2000 yaitu kegiatan penemuan dan pengobatan penderita, perluasan cakupan pengobatan, pemberantasan vektor, gebrak malaria, penyuluhan, kerja sama lintas sektor dan pengamatan vektor. Hasil penelitian di wilayah kerja Puskesmas Tenang Kecamatan Kisam Tinggi Kabupaten OKUS tahun 2009 menyatakan bahwa pengetahuan masyarakat masih rendah (61,5%) dan sebanyak 97,8% masyarakat belum pernah mendapatkan penyuluhan kesehatan tentang malaria. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kebutuhan masyarakat dalam program pengendalian malaria. Pengumpulan data dilakukan selama 5 bulan tahun 2012 dengan menggunakan metode pengumpulan data Focus Group Discussion (FGD). Informan FGD terdiri dari 4 kelompok masyarakat:i). kelompok wanita dengan pendidikan SMP kebawah, ii). kelompok wanita dengan pendidikan SMA ke atas, iii) kelompok laki-laki dengan pendidikan SMP ke bawah dan iv). kelompok laki-laki dengan pendidikan SMA ke atas yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis konten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan masyarakat terhadap program pengendalian malaria berupa edukasi kesehatan, kemudahan memperoleh pengobatan malaria dan pemeriksaan darah untuk diagnosis malaria serta pembagian kelambu berinsektisida dan penyemprotan insektisida di dinding rumah untuk tindakan pencegahan.
No other version available